Cara Membeli Saham untuk Pemula: Panduan Praktis dan Mudah Dipahami

Baru mulai tertarik investasi saham? Yuk, pelajari langkah-langkah mudah cara membeli saham untuk orang awam. Dijelaskan dengan bahasa ringan dan infografis menarik!

EDUKASI SAHAM

7/31/20252 min read

Cara Membeli Saham untuk Orang Awam: Mudah dan Nggak Ribet!

Kalau kamu baru mulai tertarik investasi, pasti muncul pertanyaan: “Gimana sih cara beli saham?” Tenang, kamu nggak sendirian. Banyak orang berpikir investasi saham itu rumit dan hanya untuk orang keuangan. Padahal, sekarang beli saham semudah belanja online, lho!

Yuk kita bahas langkah-langkahnya satu per satu secara sederhana.

1. Pahami Dulu Apa Itu Saham

Saham adalah tanda kepemilikan atas sebuah perusahaan. Jadi, kalau kamu beli saham suatu perusahaan, artinya kamu ikut memiliki sebagian kecil dari perusahaan tersebut. Seru, kan?

2. Siapkan Dokumen dan Buka Rekening Saham

Sebelum bisa beli saham, kamu perlu buka rekening efek di perusahaan sekuritas (broker). Dokumen yang biasanya dibutuhkan:

  • KTP

  • NPWP (jika ada)

  • Rekening bank atas nama pribadi

Prosesnya bisa online dan cepat, banyak sekuritas yang user-friendly untuk pemula seperti Bibit, Ajaib, Stockbit, Mirae Asset, BNI Sekuritas, dll.

Lihat Juga : Apa Itu Bullish dan Bearish? Panduan Saham Pemula yang Wajib Tahu

3. Download Aplikasi Trading Saham

Setelah rekening efek aktif, kamu bisa download aplikasi dari sekuritas yang kamu pilih. Aplikasi ini digunakan untuk beli, jual, dan pantau saham setiap saat.

4. Top-Up Saldo (Deposit Dana Investasi)

Sebelum beli saham, kamu harus isi saldo dulu ke rekening efekmu. Jumlahnya fleksibel kok, mulai dari Rp100 ribu juga bisa!

5. Pilih Saham yang Ingin Dibeli

Cari nama perusahaan (kode saham) yang kamu incar. Bagi pemula, bisa mulai dari saham-saham yang sudah terkenal dan stabil, seperti:

  • BBCA (Bank BCA)

  • TLKM (Telkom Indonesia)

  • UNVR (Unilever)

Lihat grafik, baca berita, dan pelajari sedikit demi sedikit.

6. Klik Beli, Tentukan Jumlah Lot

Saham dijual per lot, 1 lot = 100 lembar saham. Misal harga saham Rp5.000, maka 1 lot = Rp500.000.
Tentukan berapa lot yang mau kamu beli, lalu klik tombol BELI.

7. Pantau Investasimu Secara Berkala

Kamu bisa cek kinerja saham di aplikasi setiap hari, tapi jangan terlalu stres dengan naik-turun harga harian. Ingat, investasi saham idealnya untuk jangka panjang.

Lihat Juga : Cara Main Saham untuk Pemula: Panduan Mudah dan Anti Ribet

Tips Buat Kamu yang Baru Mulai:

  • Mulai dari dana kecil

  • Jangan langsung tergoda saham yang "katanya" cuan cepat

  • Pelajari dasar-dasarnya sedikit demi sedikit

  • Investasi = proses, bukan sulap!

Penutup

Beli saham zaman sekarang gampang banget dan bisa dilakukan siapa saja. Yang penting punya niat, sabar belajar, dan konsisten. Yuk, mulai langkah kecilmu jadi investor masa depan!

Lihat Juga : Apa Itu Candle Chart? Panduan Sederhana untuk Pemula yang Ingin Belajar Saham